mil n jengkal

tak sampai sejengkal jarak kita...
namun bagai bermil-mil rasanya..
tak lebih dari 2 pintu di antara..
namun bagai beribu-ribu rasanya..

aku tak tau rasa mana yg kulukai..
yang pasti kau menghindari...
aku tak ahli dalam hal mengobati...
yang pasti akan kucoba semampu hati..

aku tak meminta semua kembali...
karena kutahu bukan begini...
aku coba untuk tetap berdiri...
menatap,berharap n meratapi...

tentang dia..

huahhhhh..
saya baru saja menyelesaikan satu tulisan panjang tentang seseorang...
yaaa..orang yang bearti dalam hidup saya...saya menulis sepanjang 5 halaman
a4.. hahaha... ga cukup panjang sih kalau dibandingkan dengan laporan n tulisan tangan bok!!
itu semua tentang dia..tentang kapan saya bertemu, tentang pertengkaran
konyol kita, tentang seberapa pentingnya dia bagi saya, tentang siapa dia di mata
saya,tentang hal2 konyol kita,tentang kebahagian yang dia bawa,
tentang mengapa saya masih bertahan sampai saat ini..
Semua tentang dia!!

Saya benar2 kesal...karena bbrp hari yang lalu saya tidak dapat menjawab
pertanyaan seorang teman tentang siapa sahabat n teman saya...
saya ragu menyebut dia sebagai sahabat saya... tapi saya tau dia lbh dari
sekedar teman buat saya... yaaa...saya tau mungkin agak membingungkan tapi
itu yang saya rasakan..kalau ada kata yang cocok mungkin saudara lebih mewakili..

saya maluuuu telah melupakan semua yang telah kami alami hanya karena masalah baru2 ini...
yang penyebabnyapun sudah tak lagi menjadi alasan utama di sini..
sampai kemarin malam ketika saya mencoba menuliskan semua tentang dia di lembar2 a4...
seakan baru saya sadari mengapa saya sebegitu terluka karena dia...
jelas saya terpanah parahhh..dia orang yang selalu ada di dekat saya selama hmpir 2th belakangan..
memang belakangan hubungan saya dengan dia menjadi tak menentu..
tapi jelas masih ada sesuatu yang menghubungkan kita...

bagaimana mungkin saya menjadi sebegitu bodoh sampai tak melihat hal itu...
sudahhlah..sesuatu yang tlah dipecah memang takkan pernah utuh lagi...
setelaten apapun coba saya rekatkan...
jadi biarkan saja semua berjalan berdsarkan waktunya...
saya akan coba tetap di sini untuk bersabar..
tak ingin semua hal yang saya tulis hanya menjadi kenangan semata...
saya ingin terus membuat kenangan bersama dia...

bukannya tidak..

aku bukannya tidak butuh kalian...
aku hanya ingin menyimpan hati sebagian..
kalau-kalau patah lagi aku punya cadangan..
sedang lebihnya kupertaruhakan pada pilihan..

aku bukannya tidak ingin lagi..
aku hanya mempersiapkan hati..
kalau-kalau remuk lagi aku akan sadari..
sedang nantinya kupasrahkan di sini..

aku bukannya tidak menyadari..
aku hanya lelah berusaha mencari..
kalau-kalau dibentengi lagi aku tak sudi..
sedang akhirnya tetap tak kan murni..

aku bukannya tidak mengerti..
aku hanya bosan selalu menuruti..
kalau-kalau disalahkan lagi aku tak hindari ..
'toh akhirnya tetap tak kan utuh lagi..

Tq broo.. PIW? ^^

hmmm....
ini rasa terima kasih buat gery ( www.gerryology.com) yg uda rela buatin balasan puisi ke gw..
wkwkwkkw... masa gw dibilang poem - battle? ga suka sebutan na..
keren-an patner in word (PIW)
gmn? hehehe ^^

nih gw post ulang poem lo buat gw...
wkwkwkkw...
Tq broo...
keep on going... ^^

Sepatu kaca yang kau cari
Tapi sayang bukan waktu yang Dia beri
Estetika bukan untuk kau berlari
Memang hati, lalu statis dan peri

Put your lights on....

Bangkitkan angkara dan asah tajam
Urai kembali dan kembangkan cakram
Teriakkan "Dunia itu kejam"
Ridiculous
Apakah terus kau bentuk untuk kau hujam?

Put your lights on...

Bayanganmu selamanya akan lambat mengiring
Melangkah ke depan jarang berarti
Bersandar hilang tumpuan
Seperti-Nya bukan kita.

Put your lights on...

Sapa aku atau mereka
Ingin berdiri lalu terjatuh
Bersama derasnya peluh dan air mata
Bayanganku refleksi dalam keruh

Put your lights out, gentleman...so long

sudahlah..

sekarang semua kembali...
rasa menempati tempat nya lagi...
namun ada sesuatu terpatri..
sesuatu takkan pernah sama lagi..

ada satu hal baru yang kusadari...
ntah ini akan berpengaruh nanti...
sesuatu yang kusendiri tak pahami..
namun akhirnya tetap kuselami..

aku tak tau akhir dr cabang ini..
kubiarkan saja semua mengalir di sini..
aku lelah mencoba mengerti...
lebih baik mematung n hanya menjalani..

tapi ternyata tidak...

aku mengira kau akan mengerti tapi ternyata kau tidak...
aku pikir kau ingin berbagi tapi ternyata kau tidak..

aku mengira kau akan melihatnya tapi ternyata kau tidak..
aku pikir kau ingin menyimpannya tapi ternyata kau tidak..

aku mengira kau akan merangkul tapi ternyata kau tidak..
aku pikir kau ingin memanggul tapi ternyata kau tidak..

aku mengira kau akan datang tapi ternyata kau tidak..
aku pikir kau ingin mengulang tapi ternyata kau tidak..

aku mengira kau akan peduli tapi ternyata kau tidak..
aku pikir kau berbeda tapi ternyata kau tidak...

jika smua bisa kumulai dr awal lagi..

jika semua bisa kumulai dr awal lg..
aku kan berhenti berpura-pura dan lebih bersungguh-sungguh..
aku kan mengurangi kritikandan lebih mendengarkan..

jika semua bisa kumulai dr awal lg..
aku kan berhenti mencari tahu dan lebih berusaha peduli..
aku kan mengurangi keluhandan lebih banyak bersyukur..

jika semua bisa kumulai dr awal lg..
aku kan berhenti mengomel dan lebih banyak tersenyum..
aku kan mengurangi tuntutan dan lebih banyak memberi..

jika semua bisa kumulai dr awal lg..
aku kan berhenti menghakimi dan lebih banyak mengamati..
aku kan mengurangi olok2an dan lebih banyak menghargai..

sisa rasa

semua rasa berhamburan berlari..
menyisahkan bekas di hati..
membuncah dan menyeruak pergi..
siapa yang harus meratapi..

yang tertinggal hanya rasa kosong..
seperti terkungkung di kolong..
yang tersisa hanya tempat lowong..
membuatmu hanya bisa melolong..

tak ada air mata tersisa kali ini..
semuanya tlah kering terbawa mati..
hanya kehampaan yang teresapi..
tak bersisa rasa untuk diri..

berubah,merubah,dirubah

dulu obrolan kita cocok...
dulu gurauan kita kocak...
dulu keusilin kita bareng..
dulu kegilaan kita lelang..

sekarang obrolan kita kaku..
sekarang gurauan kita beku..
sekarang keusilan kita musuhi..
sekarang kegilaan kita hindari..

akukah yang berubah?
waktukah yang merubah?
adakah yang dirubah?

malam n bintang

taukah malam penuh bintang sangat dingin?
apakah malam iri jika ada yg menikmati bintang?
mungkinkah malam tak ingin berbagi?
adakah malam bermaksud menuntut sesuatu?

tebakanku...
malam meminta pamrih untuk indahnya kenikmataan...
malam mengingatkn sesuatu yg agung butuh pengorbanan..
malam cemburu jika ada yang ikut merasakan..

taukah malam tanpa bintang berkabut?
apakah malam sedih kehilangan bintang?
mungkinkan malam menangis n merintih?
adakah malam bermaksud memperlihatkan sesuatu?

tebakanku...
malam sedang memurkakan semua amarahnya..
malam ingin membagi rata segala kesepiannya..
malam berduka karena tak ada yang menemaninya..